Ada beberapa kata dalam Bahasa Indonesia yang jarang kita gunakan. Berikut ada 50 kata tersebut saya tuliskan, agar setiap Anda nanti membacanya setidaknya tahu apa maknanya.
Ok, semoga bermanfaat ya…
Berikut 50 kata tersebut:
Cendawan = jamur
Onak = duri
Bijana = tanah kelahiran
Rama-rama = kupu-kupu
Anjangsana = datang bertamu
Sulbi = pinggang
Renjana = perasaan atau hasrat yang kuat
Dirgantara = angkasa
Lelatu = bunga api
Ancala = gunung
Kartika = bintang
Nirmala = suci, bersih
Jenggala = hutan
Nisbi = relatif
Semenjana = biasa-biasa aja, menengah
Atma = jiwa
Bramacorah = residivis, penjahat
Eru = pohon cemara
Lintang Kemukus = komet
Prahara = angin ribut, topan
Masygul = murung dan sedih
Arkais = udah ga dipake lagi, udah kuno dan ketinggalan jaman
Daring = online
Luring = offline
Tetikus = mouse komputer
Peramban = browser
Senandika = bercerita tentang perasaan dan konflik batin ke diri sendiri, monolog
Jerangau = nama semacam umbi-umbian (saya juga nggak tau umbi apa, dulu bacanya di buku “Heros of the Valley”-nya Jonathan Stroud).
Epitaf = kata-kata untuk mengenang sesuatu, biasanya untuk mengenang orang meninggal.
Perigi = sumur
Bianglala = pelangi
Lembayung = merah semburat oranye (tapi kata suami saya ini bisa juga berarti nama tanaman).
Pawana = angin
Risak = bullying, mengganggu
Ejawantah, mengejawantah = mewujud, menjelma
Permana = jumlah bilangan, kuantitas
Tepermanai = terhitung (biasanya frasanya “tak tepermanai”, “tidak tepermanai”, yang berarti tak terhingga).
Imla = dikte
Perangai = tingkah laku, kelakuan
Kukila = burung
Nadir = jarang
Muskil = susah
Petang = sore
Mirat = cermin
Selumbari = kemarin lusa
Tulat = setelah lusa
Tubin = setelah tulat
Derau = ribut, suara berisik
Mangkus = Manjur
Sangkil = sampai, tepat sasaran, efisien
Adiratna = permata mulia
Mutu manikam = beragam permata
Perada = kertas emas