IwanWahyudi.net – Skill Pendukung Penulis untuk Survive. Pembahasan kita kali ini adalah tentang bagaiman sih caranya seorang penulis untuk bisa tetap survive, apalagi jika seseorang telah memutuskan untuk full sebagai penulis atau dengan kata lain menulis sudah menjadi profesi utama baginya.
Dalam artikel ini saya akan menjelaskan tentang:
- Skill yang harus dimiliki seorang penulis (selain menulis)
- Cara seorang penulis punya penghasilan sampingan
- Tahapan-tahapan untuk mempunyai skill selain menulis
Ok sudah siap ?
Skill yang harus dimiliki seorang penulis (selain menulis)
Pekerjaan utama menulis memang menulis buku atau artikel sesuai projeknya. Karena itu ada sebagian penulis yang hanya berfokus saja, setelah menulis satu buku, lalu fokus untuk mengerjakan buku yang lainnya.
Tapi ada juga seorang penulis yang selain ia fokus menulis buku, ia menyembatkan diri untuk menggunakan waktu luangnya belajar tentang berbagai hal yang mendukung profesinya sebagai penulis. Saya termasuk yang melakukan ini. misalnya saya mempelajari tentang internet marketing.
Sebagai penulis freelance skill internet marketing ini sangat penting. karena internet marketing adalah untuk salahsatu cara marketing yang efektif saat ini.
Dalam 10 tahun ini saya sudah menjadi penulis sambil menjalani profesi lain. Sejak 2010 saya menjadi staff di sebuah yayasan pendidikan di Condet, Jakarta Timur. Tapi setelah tahun 2015, setelah saya resign, selanjutnya saya menjalani profesi menulis dengan profesi lainnya sebagai pebisnis online.
Cara seorang penulis punya penghasilan sampingan
Bagaimana saya mengawali bisnis online?
Awalnya saya berjualan melalui blog. Selanjutnya untuk memaksimalkan penjualan saya juga menggunakan social media. Agae sasaran saya tertarget, maka saya beriklan menggunakan facebook ads.
Bagi Anda yang ingin tahu kenapa facebook ads efisien untuk beriklan, silahkan baca artikel ini:
Kelebihan beriklan di Facebook Ads
Iklan saya saat ini menggunakan anggaran terkecil, yaitu 10 ribu per day. Tapi karena memang produknya viral, dan didukung oleh copywriting, maka hasilnya lumayan. Dengan ini saya bisa menjual buku ensiklopedia Isla dengan harga kisaran 2,5 hingga hampir 4 juta dengan komisi per penjualan 600 ribu hingga 1,2 juta rupiah. Menarik bukan ?
Saat ini memang penjualan buku tidak sebagus di tahun itu, apalagi dengan harga yang sangat mahal. Tapi bukan berarti skill internet marketing ini sudah tidak perlu untuk diasah lagi. Jika satu produk kurang bagus, dengan skill menjual kita bisa jual produk yang lain kan? Jadi yang saya tekankan disini adalah pentingnya skill menjual yang pada saat ini sudah serba online.
Tahapan-tahapan untuk mempunyai skill selain menulis
Untuk menjadi penulis freelance, Anda harus mempunyai skill pendukung lainnya, yang kesemuanya ini jika sudah maksimal akan sangat mendukung marketing jasa Anda. Misalnya saya, untuk bisa survive, maka saya pelajari dengan benar bagaimana agar saya:
- Bisa menulis iklan yang bagus di facebook, google
- Bagaimana cara menulis judul, tag hingga artikel yang SEO Friendly hingga muncul di page one google
- Bagaimana melakukan digital marketing yang efektif,
- Dsb
Bagi Anda yang ingin tahu kenapa Google Ads efisien untuk beriklan, silahkan baca artikel ini:
Manfaat beriklan di Google Ads
Saya pelajari semua dengan sungguh-sungguh karena bukan hanya saat ini, tapi ke depan skill tentang ini akan sangat dibutuhkan, bukan hanya untuk mendapatkan klien, tapi juga untuk meningkatkan branding dan authority blog kita.
Saya yakin dengan banyaknya sumber marketing yang dipakai, maka dampaknya akan semakin baik untuk usaha kita. Semua memang membutuhkan kesbaran. Saya juga memulainya dengan apa yang saya bisa. Mulai dari nol, hingga saat ini sudah memahami bagaimana prosesnya berjalan dari yang awalnya setiap iklan saya sepi interaksi hingga akhirnya benar-benar menghasilkan sesuai target yang saya buat.
