IwanWahyudi.net – Writerpreneur Harus Punya Semangat yang Kuat. Sampai ketemu lagi sobat dengan saya, Iwan Wahyudi, pemilik blog super simple ini. Ini blog Insaa Allah dibuat oleh orang yang lumayan kreatif ya, karena ada blog lain, punya penulis senior yang memakai nama yang sama, beliau senior saya dalam bidang penulisan, bahkan sempat bilang jika untuk memakai ekstensi .com kalah cepat dengan saya, hohoho baru tahu beliau jika salahsatu hoby saya adalah beli domain super cantik dengan harga biasa aja !
Ok sobat pembahasan kita kali ini tentang semangat kita dalam mewujudkan sesuatu ya. Sekuat apa sih; Apakah sudah sangat kuat, agak kuat, lemah, sangat lemah, atau malah angin-anginan? Yuk sama-sama kita koreksi masing-masing ya. Untuk memudahkan kita coba kita pakai tolak ukurnya adalah dengan seberapa konsisten kamu updat postingan blogmu.
Ok, siap dimulai? Hehehe kayak mau lomba lari aja ya?
Sekarang perhatikan blog kamu masing-masing ya. Cara menilai jika kamu membangun blog serius atau tidak bukan dari seberapa bagus tampilan blogmu sobat, tapi lebih dari itu, seberapa jelas kamu jelaskan kepada pengunjung blog tentang apa-apa yang bisa kamu berikan untuk mereka saat mereka mengunjungi blog kamu.
“Apa nilai dari blog kamu, bukan tampilan serba wah tapi sedikit penjelasan.”
Apakah sudah ada berbagai halaman penting yang menjelaskan siapa kamu, apa yang telah dan akan kamu lakukan, layanan kamu, portofolio kamu, karya kamu , sinergi kamu dengan yag lainnya, dll. Jangan sampai ya di blog kamu masih ada tulisan seperti ini:
“Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do…….”
Karena dengan adanya tulisan seperti itu ibarat kamu hanya punya niat yang hangat-hangat tahi ayam. Hangat di awal selanjutnya dingin dan bau lagi. Hehehe
Coba bayangkan setiap kita berkunjung pada akun media sosial seseoorang yang ditulis banyak alamat blog, tapi setiap kali kita kepoin itu alamat blog adanya hanya tulisan itu. Padahal namanya sudah bagus; sesuai nama, profesi, hoby atau yang lainnya, tapi ya itu gak ada penjelasan sama sekali tentang isi blognya.
Lalu bagaimana sebabiknya sebuah blog dibangun?
Tentu saja selain sejak awal membuatnya harus bisa menjelaskan tentang dirimu, selanjutnya blog harus diposting dengan memberikan sesuatu yang bermanfaat sesuai dengan kemampuanmu; bisa sharing tentang pengalaan, tips, hoby, pekerjaan, dll yang terpenting adalah setiap kali ada yang berkunjung ke blogmu, maka ia mendapatkan apa yang dicarinya, minimal sesuai dengan niche blog kamu.
Misalnya blog ini tentang jasa penulisan kreatif yang saya sediakan. Awalnya hanya untuk penulisan buku, tapi dengan berjalannya waktu dengan blog ini Alhamdulillah lahir blog-blog lain dengan niche yang sama tap lebih spesifik pembahasannya. Da;am blog-blog yang lebih spesifik itulah postingannya lebih sedikit, karena hanya berdasarkan pertanyaan yang sering masuk ke setiap admin blog. Jadi alurnay seperti ini:
Ada pertanyaan (via komen blog, email, WA) – dibuat artikel untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut – dibaca pengunjung blog – ada pertanyaan lai – dibuat lagi artikelnya – dst
Simpel sekali bukan?
Karena itu saran saya jika sobat memang ingin mendapatkan penghasilan dari blog, baik itu dengan menawarkan barang/ jasa, periklanan, dll syaratnya tentu saja jangan sampai kosong melompong blognya ya?
Jujur saya masih belum pernah menghasilkan dari periklanan, tapi untuk mengahsilkan dari penjualan barang dan jasa saya sudah melakukannya. Alhamdulillah ini bisa menjadi penghasilan utama saya hingga saat ini. Saya mulai membuka jasa penulisan buku online sejak tahun 2013 dan berjualan online dengan blog sejak 2015.
Semoga sharing tentang pembahasan ini bermanfaat ya. Anda bisa membaca pembahasan lain tentang writerpreneur di artikel lain di blog ini. Silahkan komen dan share artikel ini jika bermanfaat. Terima kasih sudah berkunjung ke blog sederhana ini.
Halo mas Iwan, saya mampir balik nih hahaha. Eh, kayaknya sertifikat SSL harus update kalau pake yang gratis emang cepet habis.
Makasih Mas infonya